TADRIS IPS IAIN JEMBER
|
Tertanam dalam diri kami tuk bisa berbagi kepada sesama yaitu menanamkan kepedulian terhadap saudara kami di lombok, tak banyak yamg kami beri selain partisipasi kami untuk bisa membantu ringankan ujian yang dihadapi. sebagai warga sosial yang peka terhadap lingkungan sekitar serta menerapkan ilmu yang telah kita peroleh, sikap kita ialah dengan mensuport mereka agar mereka tetap semangat dan tetap berdiri kokoh walaupun ujian menghadang. Dalam ilmu sosiologi di ajarkan mengenai sikap sebagai seorang masyarakat dan warga negara yang baik ialah bisa berinteraksi dan berkomunikasi dengan baik, bentuk interaksi kami dengan cara melakukan penggalangan dana. dalam penggalangan dana tersebut tersimpan banyak manfaat yang dapat dirasakan seperti menanamkan sikap kepedulian terhadap sesama, menjalin silaturahmi, menanamkan sikap bersyukur.
Dari segi agama pun disinggung mengenai sikap kepada sesama yang mengalami musibah, dianjurkan untuk meringankan beban yang dialami. Partisipasi kami yang berupa penggalangan dana kami lakukan di daerah alun-alun kota jember warga yang pada kala itu tepat pada acara car free day sangat antusias berpartisipasi, penggalangan dana yang kami laksanakan pada hari minggu terdiri dari mahasiswa prodi tadris ilmu pengetahuan sosial dari angkatan 2018-2015, penggalangan dana dilakukan selama kurang lebih 3 hari, selain di alun-alun kota jember juga dilakukan di setiap kelas di prodi Tadris ilmu pengetahuan sosial (tadris ips) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Jember dan kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Jember. Pada hari pertama yang dimulai pada hari minggu jam 7.00. Kami berkumpul di kampus IAIN Jember dengan berkendara motor dan angkutan umum. sesampainya di tempat yang dituju kami berkumpul dialun-alun kota serta memetakan pembagian tempat untuk penggalangan dana. Di sana kamipun berbaur bersama keluarga baik dari kalangan menengah keatas ataupun menengah kebawah. Tak disangka oleh kami ternyata mereka antusias membantu dan menyisihkan rezeki mereka. Usai dari penggalangan dana di alun-alun jember, kamipun berpindah tempat ke pinggir jalan serta dilampu merah. Galang Dana peduli lomboktertanam dalam diri kami tuk bisa berbagi kepada sesama yaitu menanamkan kepedulian terhadap saudara kami di lombok, tak banyak yamg kami beri selain partisipasi kami untuk bisa membantu ringankan ujian yang dihadapi. sebagai warga sosial yang peka terhadap lingkungan sekitar serta menerapkan ilmu yang telah kita peroleh, sikap kita ialah dengan mensuport mereka agar mereka tetap semangat dan tetap berdiri kokoh walaupun ujian menghadang. Dalam ilmu sosiologi di ajarkan mengenai sikap sebagai seorang masyarakat dan warga negara yang baik ialah bisa berinteraksi dan berkomunikasi dengan baik, bentuk interaksi kami dengan cara melakukan penggalangan dana. dalam penggalangan dana tersebut tersimpan banyak manfaat yang dapat dirasakan seperti menanamkan sikap kepedulian terhadap sesama, menjalin silaturahmi, menanamkan sikap bersyukur. Dari segi agama pun disinggung mengenai sikap kepada sesama yang mengalami musibah, dianjurkan untuk meringankan beban yang dialami. partisipasi kami yang berupa penggalangan dana kami lakukan di daerah alun-alun kota jember warga yang pada kala itu tepat pada acara car free day sangat antusias berpartisipasi, penggalangan dana yang kami laksanakan pada hari minggu terdiri dari mahasiswa prodi tadris ilmu pengetahuan sosial dari angkatan 2018-2015, penggalangan dana dilakukan selama kurang lebih 3 hari, selain di alun-alun kota jember juga dilakukan di setiap kelas di prodi Tadris ilmu pengetahuan sosial (tadris ips) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Jember dan kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Jember. Pada hari pertama yang dimulai pada hari minggu jam 7.00. Kami berkumpul di kampus IAIN Jember dengan berkendara motor dan angkutan umum. sesampainya di tempat yang dituju kami berkumpul dialun-alun kota serta memetakan pembagian tempat untuk penggalangan dana. Di sana kamipun berbaur bersama keluarga baik dari kalangan menengah keatas ataupun menengah kebawah. Tak disangka oleh kami ternyata mereka antusias membantu dan menyisihkan rezeki mereka. Usai dari penggalangan dana di alun-alun jember, kamipun berpindah tempat ke pinggir jalan serta dilampu merah. Seusai itu kami berkumpul kembali di kampus tepatnya di gedung kuliah terpadu yang lebih dikenal dengan sebutan GKT dan menghitung hasil penggalangan dana tersebut. (firoh TIPS 2016)
0 Comments
Bertempat di Gedung Teater IAIN Jember, 07 Agustus 2018. Diawali sambutan dari kepala Prodi Tadris IPS Ibu Musyarofah, M. Pd. Sebelumnya mengucapkan selamat kepada kepengurusan lama ( demisioner) karna telah memaksimalkan program kerjanya selama kepengurusan tahun 2017-2018. Selanjutnya untuk pengurus baru hendaknya mempertahankan kesatuan dalam kesolidan. Salah satunya menindak lanjuti kegiatan gemaperaya, kemiskinan, lingkungan hidup harus tetap berjalan sebagaimana mestiny dan menindak lanjuti kerjasama yang belum terealisasi ke dinas pariwisata.
Sambutan selanjutnya sekaligus pembukaan dilanjutkan oleh Wakil Dekan III kemahasiswaan FTIK yakni Bapak Hafid, S.Ag. M. Hum. Beliau menuturkan “Prodi MTK dan Prodi IPS sebenarnya ilmu yg paling bertolak belakang”. Diantaranya keduanya yang paling sulit menurut Wadek III yaitu rumpun ilmu sosial. Karena lebih rumit mempelajari obyek manusia. Adapun ilmu Mtk menghitung, jika kita mau menghitung jumlah mata manusia dengan mudah kita mampu menjawab. Sedangkan jika kita tanya siapa manusia itu ? Justru ini pertanyaan yang sulit di jawab. Selain itu ilmu MTK sebenarnya ilmu kesepakatan. Keduanya memiliki kesamaan sama-sama memahami aturan bersama dalam menjalani kehidupan. IPS selain harus memahami teori-teori sosial, kita juga dibekali ilmu pendidikan. Sehingga tidak akan kalah dengan lulusan sosiologi ataupun dari lulusan fisipol. Oleh karena itu menyeimbangkan antara disiplin materi dan displin keilmuan harus direnungkan dan diterapkan. Acara berikutnya dilanjutkan dengan prosesi pelantikan HMPS Tadris IPS Periode 2018-2019. Berikut susunan kepengurusan berdasarkan SK yang diturunkan dari Dekan FTIK. Sk kep FTIK no. 28 th 2018 susunan pengurus HMPS Tadris IPS FTIK IAIN Jember periode 2018-2019 dengan susunan kepanitiaan sebagai berikut : Ketua umum : Riko Arifan wakil ketua : Mahrom Hidayat Sekertaris Umum : Khusnul khotimah Bendahara Umum : Badriyatul Uyun Bidang I Keilmuan CO : M. Junaidi Dewi Catur Puji Rahayu M. Sa’asari Zainul Mustofa Nasihatul Mila Sofiatul Karimah Bidang II PSDM CO : Heidiah waskito Rini Sahrul anam Fenny Nadia Annainawa M. Ibnu Abdillah Sutio Lila Agustin Triana Sari Amanda Pratiwi Bidang III Bakat dan Minat CO : M. Mustofa Mufidatul Naimah M. Mahfud Ahmad Atok Illah M. Ubaidillah Abu Sofyan Bidang IV Networking CO : Nila Maharotun Nisa Siti Maghfiroh Anisatur Rosiah Devita Dwi Zulfa Zamhakiyullah Abdul Ghafur Santuso Dilanjutkan sertijab dari ketum 2017-2018 kepada ketua terpilih periode2018-2019 dan sambutan dari ketua terpilih sahabat Riko Arifan. Mengutip pesan kaprodi pada sambutan awal, beliau mengatakan bahwa kepemimpinan itu adalah amanah. Pengurus baru tidak akan bisa berjalan seperti roda tanpa bantuan dari yang lain baik dari demisioner, pihak prodi tadris ips, terlebih seluruh warga Tadris IPS IAIN Jember. Supaya roda mampu berjalan bersama-sama. Menutup sambutan ketua terpilih, beliau berkata “Hidup dalam sebuah kelompok itu sudah menjadi ketentuan, tapi untuk menghidupkan sebuah kelompok itu merupakan tuntutan, Maka jangan sekali terbesit dalam benak kita untuk mencari kehidupan di dalam sebuah kelompok tertentu”. {Nila TIPS 2016/Networking} ASSALAMUALAIKUM WR.WB Berikut ini merupakan daftar kelulusan SPAN-PTKIN 2018 Prodi Tadris IPS. Kami ucapkan selamat, bagi yang belum berhasil silahkan coba kembali di jalur tes UM-PTKIN. Informasi registrasi online, pembayaran dan penyerahan berkas akan diumumkan melalui website IAIN Jember. Pengumuman Akses Aplikasi Verifikasi Online Calon Mahasiswa Baru Jalur SPAN-PTKIN, silahkan kunjungi alamat (url) : http://reg.iain-jember.ac.id WASSALAMUALAIKUM WR.WB
Musyawarah Nasional (MUNAS) pertama Program Studi Pendidikan IPS seluruh Indonesia diselenggarakan oleh Prodi Pendidikan IPS, Universitas Lambung Mangkurat (ULM) berjalan sukses dan lancar. Musyawarah Nasional ini juga serangkaian dengan acara Seminar Nasional dengan tema "Penguatan Pendidikan IPS di Tengah Isu-Isu Global". Rangkaian kegiatan dilaksanakan mulai tanggal 20 April 2018 hingga tanggal 22 April 2018. Kegiatan ini diikuti oleh UPI Bandung, UNJ Jakarta, ULM Banjarmasin, UM Malang, UNIKA Malang, UNESA Surabaya, UNNES Semarang, UNM Makassar, UNDIKSHA Singaraja, UNTAD Tadulako, IKIP PGRI Pontianak, STKIP Pasundan, STKIP PGRI Sumatera Barat, UIN MALIKI Malang, UIN Sumatera Utara, IAIN Syekh Nurjati, IAIN Tulungagung, IAIN Madura, IAIN Jember, Universitas Indraprasti PGRI, dan Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA. Musyawarah Nasional (MUNAS) APRIPSI pertama ini membahas tentang perkembangan kurikulum, program kerja, AD/ART, publikasi dan kerja sama APRIPSI ke depan.
IAIN Jember sebagai satu-satunya kampus Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) di wilayah Tapal Kuda membuka kembali penerimaan mahasiswa baru. Penerimaan mahasiswa baru perguruan tinggi di bawah naungan Kementerian Agama dilaksanakan melalui tiga jalur seleksi, yaitu:
Program Studi Tadris IPS sebagai bagian dari Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) juga melakukan proses penerimaan mahasiswa baru melalui tiga jenis jalur masuk seperti yang di jelaskan di atas. By Obi Menyambut hari santri (National Day of Santri) 22 Oktober, civitas IAIN Jember termasuk warga Tadris IPS mewajibkan pakaian ala santri ketika proses pembelajaran dan interaksi di kampus. Pakaian ala santri diwajibkan bagi semua civitas termasuk dosen, karyawan dan mahasiswa selama tiga hari dimulai tanggal 18 Oktober 2017 hingga tanggal 20 Oktober 2017. Hari Santri Nasional sendiri ditetapkan dengan Kepres RI no. 22 tahun 2015 oleh Presiden Jokowi. Awalnya hari santri akan ditetapkan tgl 1 Muharram kalender Hijriah, namun setelah mendapatkan masukan dari berbagai kalangan, hari santri ditetapkan tggl 22 Oktober. Tanggal 22 Oktober sendiri merujuk pada waktu disepakatinya Resolusi Jihad (seruan ulama santri yang mewajibkan setiap muslim Indonesia utk membela tanah air dan mempertahankan NKRI). Resolusi Jihad ini diprakarsai oleh ulama dan tokoh santri pada tggl 22 Oktober 1945 dimasa perang kemerdekaan yang kemudian berlanjut pada terjadinya peristiwa heroik 10 November 1945. Banyak Pro dan Kontra trhdp perayaan momen ini. Namun kami tidak bermaksud mengkotak-kotakkan santri dan non santri. Kita semua adalah santri, siapapun diantara kita yang pernah mondok atau belum pernah mondok adalah santri. Singkat kata orang yang belajar agama dan mendengar petuah pemuka agama adalah santri. Karena tujuannya sama, yaitu semangat berjihad membela tanah air, Bangsa Indonesia. Kita semua akan menjadi santri pada waktunya.
By Obi Bertempat di Ruang VIP IAIN Jember pada hari Jum’at dan Sabtu tanggal 15 dan 16 September 2017, Prodi Tadris IPS suskses menyelenggarakan workshop Desain Media Pembelajaran IPS untuk mahasiswa Prodi Tadris IPS angakatan 2015, 2016 dan perwakilan dari angkatan 2017. Acara dibuka langsung oleh Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Jember Dr. H. Abdullah, S.Ag., M.HI., kemudian dilanjutkan penyampaian materi Pengantar Media Pembelajaran oleh Ibu Kepala Prodi Tadris IPS Musyarofah, M.Pd.
Hari kedua dilaksanakan pada sabtu tanggal 16 September 2017 mulai pukul 07.30. Pemateri inti dalam kegiatan ini merupakan dosen Universitas Jember yaitu Ibu Dr. Nurul Umamah, M.Pd. Materi yang disampaikan disesuaikan dan disusun sesuai kebutuhan mahasiswa Tadris IPS, diantaranya: (1) Orientasi Desain Media Pembelajaran IPS (Sistematika, diskripsi ilmiah,dan substansi) dan (2) Teknik Pembuatan Media Pembelajaran (Pembuatan Media Interaktif dan praktek pembuatan media pembelajaran kontektual serta sesuai dengan kurikulum 2013 Mata Pelajaran IPS Terpadu). Pada hakikatnya media pembelajaran merupakan sesuatu yang berfungsi menyalurkan pesan dan dapat merangsang pikiran, perasaan, dan kemauan siswa sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar mengajar pada dirinya. Media pembelajaran memiliki manfaat antara lain: pembelajaran akan lebih menarik perhatian dan dapat menumbuhkan motivasi belajar, bahan pengajaran akan lebih jelas, metode mengajar akan lebih bervariasi, siswa-siswi dapat lebih banyak melakukan kegiatan belajar. Mata pelajaran IPS saat ini masih menjadi momok bagi peserta didik, terkesan membosankan dan banyak hafalan. Media pembelajaran IPS dapat menjadikan pembelajaran IPS menjadi lebih menarik, sehingga dapat memotivasi siswa dalam belajar. Mahasiswa sebagai calon pendidik IPS perlu dibekali kemampuan dalam mendesain media pembelajaran, supaya mampu membuat media pembelajaran ips yang interaktif dan inovatif. Semua peserta antusias dan mendapatkan ilmu yang banyak dari pemateri. Praktik pembuatan media dilaksaanakan secara online ataupun secara grafis. Di penghujung berakhirnya workshop, mahasiswa menampilkan karya media yang telah mereka buat. Acara workshop ini berakhir hingga pukul 16.15, dan ditutup dengan doa bersama. By Wiwin (TIPS 2015) Hubungan interpersonal merupakan salah satu ciri khas kehidupan manusia karena sudah menjadi sifat kodrat manusia sebagai mahluk sosial. Dalam banyak hal memerlukan keberadaan orang lain untuk saling memberi perhatian, membantu, mendukung, dan bekerja sama.
Keluarga adalah sekumpulan orang yang dihubungkan oleh ikatan perkawinan, adopsi, kelahiran yang bertujuan menciptakan dan mempertahankan budaya yang umum, meningkatkan perkembangan fisik, mental, emosional dan sosial diri tiap anggota keluarga. Tadris ips IAIN Jember mengadakan acara PMKBI (Penerimaan Mahasiswa Baru Keluarga Besar IPS) untuk meningkatkan kekeluargaan Tadris IPS serta mengenalkan bahwasannya Tadris IPS merupaan prodi yang peduli terhadap suatu kebersamaan, mengenal antar keluarga, dan Meningkatkan rasa emosional antar sesama Tadris IPS. Kegiatan PMKBI diadakan setiap tahun sekali dalam rangka menyambut keluarga baru (MABA Tadris IPS). Kegiatan PMKBI Tahun 2017 dilaksanakan pada hari sabtu dan minggu tanggal 26 dan 27 Agustus 2017 di Balai Desa Kaliwining Kecamatan Rambipuji. Acara dikemas dengan baik untuk mewujudkan solidaritas dan rasa kekeluargaan diantara mahasiswa IPS. Sampai Jumpa di PMKBI selanjutnya, Salam Sosial!!! By Obi Hari bumi diperingati secara internasional setiap tanggal 22 April. Hari Bumi sendiri ditetapkan dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pelestarian terhadap planet yang ditinggali manusia yaitu bumi. Apresiasi terhadap bumi yang telah menjadikan tempat yang nyaman bagi kehidupan, setidaknya terwujud dalam upaya masyarakat supaya menyempatkan diri dalam satu hari (di tanggal 22 April) khusus untuk pelestarian lingkungan. Bertepatan dengan peringatan hari bumi ini, keluarga Tadris IPS angkatan 2015 yang sedang mengampu mata kuliah Dasar-Dasar Geografi melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) sekaligus merayakan hari bumi di area pesisir selatan Kabupaten Jember, tepatnya di Kecamatan Puger. KKL yang dilaksanakan pada hari Sabtu 22 April 2017 ini berusaha mengamati fenomena lingkungan dan sosial di 4 titik. Titik pertama berada di sekitar kawasan Gunung Kapur Grenden, titik kedua berada di kawasan mangrove Gethem, dan titik ketiga berada di muara Sungai Tanggul serta titik keempat berada di lokasi mercusuar sekitar muara Sungai Bedadaung. Interaksi dan ajakan untuk melestarikan bumi sebagai tempat tinggal manusia dilaksanakan ketika berada di titik kedua. Wawancara dengan masyarakat dan pegiat mangrove dilakukan oleh mahasiswa secara kelompok. Pelaksanaan KKL itu sendiri merupakan aplikasi dari materi yang telah disampaikan di kelas. Penetapan Kecamatan Puger sebagai lokasi KKL dikarenakan kecamatan tersebut memiliki kekayaan sumber daya alam yang melimpah mulai dari tambang kapur hingga kekayaan hasil tangkapan lautnya. Namun kekayaan sumber daya alam yang dimanfaatkan secara cuma-cuma oleh masyarakat sekitar, harus diimbangi dengan pelestarian terhadap lingkungannya. Jika tidak, lingkungan dan sumber daya alam akan semakin rusak dan akan berdampak pada kehidupan manusia yang tinggal di lingkungan tersebut. Banyak hikmah dari pelaksanaan KKL ini, selain sebagai aplikasi teori di kelas, mahasiswa Tadris IPS juga dapat menyadarkan diri akan pentingnya menjaga dan melestarikan bumi. Sampai jumpa pada pelaksanaan KKL selanjutnya, Salam Sosial!!! By Obi Saat ini, mahasiswa telah banyak mengalami ketertinggalan, khususnya dalam hal Teknik Penulisan Karya Ilmiah yang baik dan benar. Padahal kebutuhan tersebut harus senantiasa diwujudkan dalam pemberdayaan mahasiswa demi kepentingan masyarakat ke depan. Oleh karena itu, mahasiswa harus diberi bekal yang cukup dalam rangka penyiapan masa depannya terutama dalam tranformasi keilmuan yang berkaitan dengan Teknik Penulisan Karya Ilmiah yang baik dan benar.
Pemberian bekal Teknik Penulisan Karya Ilmiah (TPKI) bagi mahasiswa Tadris IPS terwujud dalam workshop yang dilaksanakan pada hari sabtu 17 September 2016. Acara ini berlangsung mulai pukul 07.30 hingga pukul 15.30 bertempat di Ruang VIP IAIN Jember. Materi yang disajikan mencangkup: (1) teknik penulisan karya tulis ilmiah, dan (2) praktek serta penyusunan karya tulis ilmiah populer. Materi tersebut disampaikan secara langsung oleh Dr. Mohamad Na’im, M.Pd (Dosen Unej). Workshop Teknik Penulisan Karya Ilmiah ini diharapkan mampu meningkatkan Profesionalisme mahasiswa sebagai calon guru dalam pembuatan karya ilmiah baik khususnya dalam bentuk makalah, skripsi yang benar dan sesuai dengan Pedoman Penulisan Karya Ilmiah IAIN Jember, maupun laporan penelitian secara umum. |
WELCOME
Selamat datang di Webblog resmi Tadris IPS IAIN Jember Archives
February 2019
Social Media |